Setelah Chevrolet hengkang kini Ford ikut balik kampung. Apakah Everest akan bernasib seperti Blazer?
Beberapa hari terakhir dunia otomotif Indonesia kembali di hebohkan dengan hengkangnya Ford dari Indonesia. Setelah tahun lalu Chevrolet meninggalkan Indonesia dan kini kabar hengkangnya Ford kembali membuat goyang dombret hati para permiliknya. Banyak pemilik yang merasa khawatir dengan hengkangnya ford di Indonesia, dan perasaan ini juga sama dengan perasaan yang dulu dirasakan oleh para pemilik mobil Chevrolet.
Lalu bagaimana?
Kalau menurut IndoBlazer sih santai saja. Mari kita ngaca pada senior-senior mobil selain jepang yang ga punya pabrikan di Indonesia. Liat citroen saudaranya peugeut yang sama-sama ga punya pabrikan di Indonesia. Citroen sudah puluhan tahun ditinggalin dealer resminya tapi sampe saat ini masih ada aja tuh mobilnya. Type BX atau yang model lainnya sekalipun masih banyak yang masih hidup dan yang punya pun masih asik aja ga bingung sama dealernya.
Peugeot, juga sama seperti Citroen.
Lalu bagaimana?
Kalau menurut IndoBlazer sih santai saja. Mari kita ngaca pada senior-senior mobil selain jepang yang ga punya pabrikan di Indonesia. Liat citroen saudaranya peugeut yang sama-sama ga punya pabrikan di Indonesia. Citroen sudah puluhan tahun ditinggalin dealer resminya tapi sampe saat ini masih ada aja tuh mobilnya. Type BX atau yang model lainnya sekalipun masih banyak yang masih hidup dan yang punya pun masih asik aja ga bingung sama dealernya.
Peugeot, juga sama seperti Citroen.
Dan apa yang dipikirkan oleh banyak orang mengenai hengkangnya Ford? Mungkin banyak yang berpikiran akan jatuhnya harga mobil Ford, dan termasuk IndoBlazer juga memikirkan hal tersebut.
Lalu apakah Ford Everest bakalan mempunyai nasib seperti Blazer yang ditawarkan selalu dengan harga murah meriah? Tentu akan berbeda nasib. Ford Everest mempunyai mesin diesel, dan itu adalah modal untuk bisa bertahan dengan pasar yang stabil. Jika kita liat tentu akan lebih sama dengan kakaknya Blazer atau Chevrolet Tropper diesel. Pasarannya selalu stabil tidak pernah turun kecuali rusak parah.
Lalu bagaimana dengan nasih double kabin Ford Ranger yang sekarang gagahnya minta ampun. IndoBlazer akan memprediksi bahwa Ford Ranger juga akan bertahan seperti saudaranya.
Untuk anda pemilik mobil Ford jenis apapun, Ford Fiesta, Ford Everest, Ford Ranger, Eco Sport, Focus, Escape dan type lainnya jangan khawatir dengan hengkangnya Ford Motor Indonesia. Karena menurut Informasi yang IndoBlazer dapatkan, Ford akan meneruskan semua prosesnya ke Nusantara atau Auto Kreasi selaku dealer terbesar. Keluarnya Ford Motor Internasional adalah kesempatan untuk investor lokal untuk bisa ikut bermain di pasar Ford. Dan, Nusantara juga masih memasarkan produk Ford untuk kedepannya dengan mengambil dari regional Asia.
Begitu loh menurut IndoBlazer.
Lalu apa alasan Form Motor Indonesia hengkang?
Ternyata karena tidak mempunyai pabrik rakitan dan minimnya penjualan yang membuat Ford tidak kuat bertahan di Indonesia.
Menurut data Gaikindo, wholesale Ford sepanjang 2015 mencapai angka 4.986 unit. Di Indonesia, mereka meniagakan Fiesta, EcoSport, Escape, Everest, dan Focus. Dari model tersebut, EcoSport berkontribusi paling besar dengan 2.713 unit.
Jumlah ini turun lebih dari 50 persen dibanding tahun sebelumnya. Pada 2014, Ford Indonesia berhasil menjual sebanyak 12.008 unit kendaraan. Semuanya didatangkan secara impor, sehingga rentan terhadap kondisi ekonomi global.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan menghubungi Ford Customer Service di 0807-1-90-9000.
FanPage : IndoBlazer
Twitter : @djosave
Email : pakeherbal@gmail.com
WA only : 0813822BLAZER (39343)
BBM : 53FB5271
